Previous chapter:
Chapter 255: Rumah Besar Count Weddleton (13)
Next chapter:
Chapter 257: Fragmen
PREVIEW
... emasan begitu familiar, dan terik matahari begitu menyengat, tetapi dia tidak merasa kepanasan. Itu karena dia sedang bermimpi.
Leah berjalan, meninggalkan jejak kaki di pasir halus. Beberapa saat berlalu sebelum dia berhenti. Ada sesuatu yang gelap menumpuk di cakrawala.
Itu adalah rantainya.
Secara otomatis, tubuhnya menegang. Namun, di atas rantai itu duduklah sebuah sosok kecil berwarna perak, dan dia bergegas menghampirinya. Sosok itu adalah bayi serigala, yang duduk ...
YOU MAY ALSO LIKE